Showing posts with label Others. Show all posts
Showing posts with label Others. Show all posts

Monday, October 25, 2010

CHILD




 CHILD

Exclusive album 30x30cm, 10 sheet, 20 pages.
Location, Studio3 Banyuwangi.



Dalam kepolosannya, ia tumbuh.
Karna ialah anugerah terindah yang pernah tercipta.














Friday, October 22, 2010

Gift for Yuli from Marcell.

 Gift for Yuli Birthday from her lovely boyfriend, Marcell.


Monday, October 11, 2010

First Impression: Riding Hasselblad H4D












































It's a bike!

Hahahaha... bukan barang baru, frame tua, nggak tahu merek apa. Sekitar 50% lebih adalah barang bekas. Sayang jika tidak diberdayakan, sekarang menjadi salah satu kendaraan operasional saya. 
Kedepan masih akan di-upgrade terus supaya lebih mantap.


Wednesday, June 23, 2010

Interlude




"Man proposes, God disposes"

but i prefer,

"Man plans, God laughs"


Tuesday, June 22, 2010

Ria Birthday: 21 June 2010


Yesterday was my sister birthday, Ria.

Wednesday, June 16, 2010

Ijen : playing @ waterfall

 (Dari kiri ke kanan: Hella, Yuli, Sanny).





 Lah Yul, ngapain lu?





 Hella terkapar!



Sunday, May 2, 2010

On Newspaper.


(click on image to enlarge).



Today, i'm on local newspaper. Radar Banyuwangi (Jawa Pos).



On criminal news?


NO.



For UNDERWATER PHOTOGRAPHY.





-----------------------------------------------------
Buat teman-teman yang terlibat, thanks atas support-nya. Kita lanjutkan terus! Tetap nyelam, tetap jalan-jalan. Yang penting ngumpul! Hehehehe...
-----------------------------------------------------

Sunday, September 20, 2009

SELAMAT
HARI RAYA IDUL FITRI
1430 H


Mohon Maaf Lahir & Batin.



Wednesday, September 16, 2009

Just Amazing.....



http://www.gigagalaxyzoom.org



Friday, May 1, 2009
















INTERLUDE













Wednesday, April 29, 2009

No Title.


Sumpah. Hari ini seharusnya blog ini sudah i tutup.

www.emang-orang-gila.blogspot.com seharusnya sudah nggak bisa diakses lagi mulai hari ini (28 April 2009).


Kenapa?


I dah buat keputusan yg nyaris merubah segalanya dalam hidup i beberapa hari yg lalu. Dalam blog ini nyaris semuanya isinya tentang senang-senang. Kalaupun ada yg sedih, cuman sedih “gitu-gitu aja”. Intinya 99,9% FUN!


Kenyataannya?


Apa yg i alami dalam keseharian i berbeda jauh dengan yg tertuang di blog i. Nggak ada yg tahu beban yg i terima selama ini. Cuman Tuhan yg tahu.
Materi seakan nggak ada artinya lagi bagi i. I sebenernya nggak pernah kekurangan. Boleh dibilang i punya hampir segalanya. Tapi, banyak orang-orang yg i kenal baik justru jadi tidak i kenal lagi karena dibutakan oleh materi.
Di blog ini i seakan-akan jadi orang yg hidupnya bahagia banget. Nggak ada sedihnya, gitu. Seakan-akan hidup i mulus & menyenangkan.


Tapi…


Sesungguhnya, i memang hanya cerita bagian-bagian menyenangkan saja dalam hidup i. Blog ini bener2 jadi dunia tersendiri bagi i. Dunia bahagia i. Dunia semu yg i ciptakan sehingga ketika i baca i akan merasa bahwa hidup i selalu menyenangkan. Dunia yg i inginkan!
Percayalah, kenyataanya sama sekali nggak begitu. I “aktor” yg cukup pintar, cukup pintar berbohong! I sangat lihai menutupi perasaan i.


Trus kenapa nggak jadi ditutup?


Tekad i sebenernya 100% dah mau nutup blog ini. Tapi tau-tau seperti ada yg bisikin, coba u buka arsip-arsip dari awal lagi… Meski sebenernya i gak mau buka, tapi tangan i seperti jalan sendiri ke bagian arsip. Satu per satu halaman i buka-buka lagi.
&
I gak bisa menutupnya! Karena: SEBERAT APAPUN, SESEDIH APAPUN HARI-HARI YG I LALUI, SELALU ADA HARI-HARI MENYENANGKAN DALAM HIDUP I & MEMBERI HARAPAN UNTUK TIDAK MENGAKHIRI HIDUP I.

Jadi… blog ini akan masih tetap ada. I akan terus menulis disini. Akan kutulis terus cerita-cerita bahagia dalam hidup i karena aku berharap aku bisa membaginya dengan siapa saja yg membacanya.

Saturday, April 25, 2009

Hore...

Yup. Tinggal tunggu 15 pengunjung lagi.

Pengunjung di blog i tembus 10.000 pengunjung....


Saturday, February 21, 2009

Milih... milih... milih...

Pengen-nya seh salah satu dari yg diatas,


tapi..........




apa daya... punya-nya ya 'cuman' ini :


DAH CUKUP LAH.....

nanti kalo ada rejeki lebih ganti lagi..!

Friday, February 20, 2009

Tuesday, February 17, 2009

Sambungan...

Menyambung tulisan tentang Mio beberapa hari yg lalu.

Hari ni dah didapat setelan final. Agak lucu coz pelajaran baru buat i yg baru sekali ini menangani karburator jenis 'constant velocity'. Buat mio i yg dah di-bore up ampe 155,5 cc, ganti koil, busi & camshaft (durasi sama tapi angkatan lebih tinggi dikit) ternyata karburator masih minta pilot & main jet standar! pilot 38 & main 110 (kemarin pake pilot 40 & main 115).

Justru dgn membiarkan di ukuran standar mesin bebas masalah. Gak ada gejala "mbrebet" alias tersendat2 or kekurangan bensin. I masih gak habis pikir, kok bisa kapasitas dah naik 40 cc lebih tapi pilot & main jet gak minta lebih besar? Ya, namanya pelajaran baru.

Soal performa... jangan ditanya. Buat harian dah lebiiihhhhhhh dari cukup!

 

Sunday, February 15, 2009

Kerjaan !

Akhirnya...
Resmi besok, Senin, 16 Pebruari 2009 i punya kerjaan tetap.
Meski masih "ala kadarnya" i gak bakal setengah2 menjalaninya. Maju teruusssss!!!!!!

Tuesday, February 3, 2009

Mio...

Beberapa hari ini sibuk utak-atik Mio yg i beli belum genap 3 bulan. Bukan keinginan i buat ganti dari Jupie MX ke Mio, jujur i gak suka Mio. Bagi i bodinya kurang besar, kurang berat, kurang kencang & yg paling parah adalah performa dibanding konsumsi BBM parah banget (dengan kata lain udah boros gak bisa lari!)… Tapi mau gimana lagi. Tuntutan dari atas! (gak usah dibahas deh……).


Foto terakhir Jupie MX punya i. Diambil di Yamaha Budi Jaya Motor Banyuwangi bulan Desember 2008.


So, diam2, ‘penyakit’ doyan oprek mesin sedari dulu kambuh lagi! Sukur kantong lagi tipis (lho?), jadi oprekan gak ampe macem2. Ooooooo….. I cuman pengen tarikan bawah – tengah jauh lebih bertenaga tapi masih enak dipake harian & gak ada bedanya kalo dilihat dari luar. I putuskan bore up, ganti koil & busi yg lebih bagus, port polish serta seting karburator. Cuman itu? Yoi…
Silinder terpaksa harus ganti, beli baru, besarin ampe bisa nampung piston diameter 58,5 mm. Jangan tanya piston punya apa coz i gak tau, yg penting besar pen piston & tingginya sama langsung comot! Blarrr… kapasitas langsung meledak jadi 155,5 cc dari standar yg cuman 113,7 cc, dengan kata lain naik 41,8 cc! Wow!
Cuman i gak berniat besarin klep ato cylinder head apalagi ampe ganti knalpot. Mahal & lama. Jadi cukup port polish aja buat saluran masuk & buang-nya, kerjain ndiri di rumah semaleman, bikin halus biar aliran gas masuk & buang makin lancar. Camshaft gak diutik, setelan celah katup juga masih dalam range standar pabrikan 0,08 in & 0,1 ex.
Oya, biar mesin gak gampang jebol, kompresi i bikin agak rendah. Angka pastinya i gak tahu coz gak punya alat pengukurnya, cuman i pakai paking blok yg lebih tebal dari aslinya. Kalo kompresi terlalu tinggi buat harian takut gampang jebol, selain susah distarter & minta BBM kualitas super. Konsekuensinya tenaga gak sebesar kalo kompresi dibuat tinggi, tapi buat harian dah lebih dari cukup kok. Selain itu, CDI juga masih dibiarkan standar, bukan tanpa alasan, CDI standar punya limiter putaran mesin biar putaran mesin gak over yg bisa sekali lagi bikin mesin amburadul. Tapi kalo ada CDI dengan kurva pengapian yg lebih advanced juga pakai limiter (selain CDI programable lho, itu pengecualian) mungkin i akan pakai.
Mesin kelar dirakit, pasang koil Blue Thunder & busi Denso U22FS-ZU yg udah diukur lagi kerenggangannya di 0,7 mm. Pasang karburator yg nyaris tidak diutik. Kok main jet kecil? Cuman naik 1 step dari standar? Alasan pertama: gak pernah dipake kebut2an, alasan kedua: mesin mintanya segitu.

Sekarang tenaga di putaran bawah & tengah-nya cukup galak. Jauh banget ama standar, buat di dalam kota aja udah cukup kencang dengan hanya 1/3 bukaan gas. I jadi jarang banget buka gas lebih dari ½. Udah cukup kencang kok. Uniknya, setelah beberapa hari pemakaian, konsumsi BBM bukannya tambah boros, tapi masih biasa aja seperti sebelum diubah.
Yah, ampe sekarang i udah cukup puas. Ama Jupie MX i dulu bisa diadu, meski sebenarnya i masih tetap lebih suka Jupie MX. Eeeeee, ketinggalan, sektor kaki juga dapat upgrade. Meski bukan ganti pelek/rim ato ganti ban, cuman bikin ban bawaan pabrik jadi ‘ala’ tubeless alias gak pake ban dalam. Cukup pasang pentil khusus tubeless, buang ban dalam (dijual maksudnya, red.) lalu isi kembali angin dengan Super Help Tyre Repair (info: www.super-help.com). 

Buat kedepan, i masih berencana mau ganti karburator Mikuni 28 Kotak, seting roller & ubah camshaft alias noken as tapi minus knalpot coz i gak suka ganti knalpot, apalagi pake knalpot yg bunyinya kencang… blar.. blar… gak suka banget.


Odometer. Belum genap 400 kilometer.



Ini 'obat' buat ban-nya.

Monday, February 2, 2009

Bencana sudah lewat???

Ok. Penyebaran penyakit di “Taman Satwa” dah berhasil diisolasi. Pengobatan masih terus dilakukan hingga detik ini. Mortalitas udah bisa dihentikan. 1 ekor anggota yg sakit parah akhirnya bisa diselamatkan. Terakhir masih harus kehilangan 1 anggota yg berumur belum genap 3 bulan & belum punya nama pada 20/1, serta Boni pada 27/1 kemarin.

In memoriam.


1 anggota yg sakit paling parah, Unyil, udah nyaris mati beberapa minggu yg lalu. Dalam hitungan jam, sekali lagi, jam, penyakitnya tambah parah. Gak pake tunggu beberapa hari, satu malam aja langsung brutal! Unyil dah nyaris mati. Kalo tidur udah merintih2 gak karuan. Beruntung masih tertolong. I ‘sikat’ pake Clinmas 150, multivitamin, Betadine & bedak antiseptik Detol. Penyakitnya baru sekali ini muncul di “Taman Satwa” yg i kelola, kulit jadi melepuh & bernanah, langsung parah tanpa ada gejala sebelumnya. Mirip penyakit scabies tapi yg ini nggak gatal & langsung parah dalam hitungan jam.
Meski i orang peternakan, tapi i bukan dokter. Tapi untungnya, minimal i tahu jenis2 obat & peruntukannya. So, gak pake pikir panjang (meski setengah gambling), i langsung ambil antibiotik Clinmas 150 (Klindamisin). 3 kali sehari 1 kapsul, i kasih selama 7 hari soalnya dah super parah. Nggak lupa juga multivitamin (i kasih Enervon C & Abdelyn, gantian) 2 hari sekali. Buat pengobatan dari luar, mandi Betadine! Gak bercanda, mandi Betadine. Orang nyaris setengah badannya dah ancur, mulai punggung, leher bawah, kepala, telinga, kaki udah luka parah semua (lihat foto. Warning: Explicit Content!). Mandi full Betadine dilakukan cuman 1 hari aja, abis tu diselingi mandi bedak antiseptik Detol. Jadi dia bukan mandi air he3...Hari ke-3 pengobatan dah bisa dilihat hasilnya, luka2 mulai mengering meski masih muncul luka baru di kaki tapi kecil. Pemberian bedak antiseptik masih terus dilakukan ampe sekarang. Tiga hari yg lalu, ia dimandikan pakai Hartz Ultra Guard; Rid Flea & Tick; Shampoo for dogs.

Foto2 kondisi sebelum 'medical treatment'.



Sesudah perawatan.


Sedangkan anggota yg satu lagi, Boni, juga luka parah di selangkangan kanan & di kepala. Parah banget, meski gak separah si-Unyil. Tanggal 22/1 kemarin luka di kepala dah kering, tidak ada tambahan or muncul luka2 baru, luka yg di selangkangan kanan juga menunjukkan hasil positif, mulai mengering & menunjukkan tanda2 penyembuhan. Luka di selangkangan seharusnya kalo mo cepat bisa dijahit, tapi dengan beberapa pertimbangan, akhirnya diurungkan, diobati biasa aja meski dengan konsekuensi lamanya masa pengobatan & perawatan. Antibiotik juga sama, Clinmas 150. Diberi Betadine & bedak antiseptik Detol. Nggak lupa Enervon C tiap 2 hari sekali. Tapiiiiiii………… tiba2 tanggal 26/1 malam Boni batuk2 & pada 27/1 pagi ditemukan dah tewas di dekat garasi. Lho? Udah jauh membaik, udah bisa lari, udah mulai menggonggong lagi kok?!?! Yah, namanya juga ajal, yg penting i udah usaha semaksimal yg i bisa.


Overall, keadaan dah mulai pulih. Sekarang tinggal memaksimalkan aja apa yg sudah ada. Sedihnya, bulan Januari kemarin, 5 ekor satwa sudah mati & nyaris bertambah jadi 6 ekor jika Unyil gagal diselamatkan.
Yah, sekarang tinggal berjaga2 & mencegah sebisa mungkin agar nggak jatuh korban lagi. Dalam bulan ini mungkin akan ada tambahan 1 ekor pejantan karena pejantan satu2nya (Boni) sudah mati. Masih rencana… Lihat aja nanti…

A&K SR25 URX

Nggak muluk2. Tahun ni i cuman pengen satu tipe ini aja. Kalo ada rejeki lebih, pasti i ambil. Amin…


Image from: www.airsoftgi.com

Pajak...



Tanggal 29 Januari kemarin i & adiknya mama ke kanto r pelayanan pajak. Kesan pertama adalah kantor yg megah, interior mewah & peralatan yg dipakai modern. Pokoknya berkesan kelas atas.

Tapi kesan selanjutnya………………………..

Luar biasa buruk!

Pelayanan lambat & bertele-tele.

Untuk antre beberapa orang aja dibutuhkan waktu berjam-jam!!!!!

Dari 4 konter yg tersedia, hanya 2 yg dibuka! Itupun dengan pelayan alias CS yg terkesan malas & tidak simpatik. Sungguh kesan pertama i ke kantor pelayanan pajak ini benar2 mengecewakan. Tidak ada CS bagian informasi yg jadinya bagi yg membutuhkan informasi atau sekedar bertanya2 harus antre di 2 konter yg dibuka & akhirnya ‘menyulut’ emosi orang2 yg antre dibelakangnya!

Buat apa barang2 mewah & modern yg “ditancapkan” disana? Buat apa slogan2 or semboyan2 seperti: “Kepuasan Anda adalah Kebanggaan Kami” dan beberapa semboyan lainnya ‘dipajang’ di dalam kantor tersebut. Ironis-----------

Ketika ditanyakan kepada petugas konter kenapa pelayanannya lama sekali, jawabannya sangat mengecewakan: “Karena banyak yg mengurus NPWP”….. Lho???? Nggak nyambung?!? Nggak ada hubungannya?!?

Saat itu orang yg antre hanya sekitar 10% dari kapasitas total bangku ato tempat duduk yg disediakan. Ok, jika dengan 10% aja pelayanan udah sangaaaaaatttt lama, gimana kalo pas lagi penuh2nya. Apa harus siap bawa sarapan, makan siang, makan malam, tenda beserta peralatan masak & hiburan (DVD player, TV, Play Station & parabola kalo perlu ato TV kabel?) Untungnya gak perlu bawa toilet temporer, udah ada toilet disana!

Perlu diketahui, di dalam ruangan pelayanan tersebut situasinya cukup nyaman & mewah. Sistem yg digunakan udah canggih, pendingin ruangan cukup banyak, sofa mewah, tempat tunggu nyaman. Tapi berbanding terbalik dengan kualitas pelayanannya. Jujur, bagi i, lebih baik tempat biasa aja tapi pelayanan luar biasa bagus.

Tapi dibalik semua itu i masih menaruh harapan supaya mereka memperbaiki diri & mampu memberikan kualitas pelayanan yg terbaik di masa yg akan datang. Berikan contoh & kesan yg baik agar masyarakat mengikuti / mencontohnya, jangan berharap agar masyarakat berubah jika pihak “atas” tidak memberikan contoh. Berharap…. Berharap…. Berharap… Maju terus kantor pelayanan pajak.